Kerang Dayoa - Pada hari Jumat, 11 Juli 2025, telah dilaksanakan kegiatan Sosialisasi Perlindungan Hutan dan Pembentukan Masyarakat Mitra Polhut (MMP) yang bertempat di Aula Taka Bepekat, Desa Kerang Dayo. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Kehutanan melalui UPTD KPHP Kendilo, dengan tujuan meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian hutan serta membentuk kelompok masyarakat yang siap menjadi mitra dalam perlindungan kawasan hutan.

Sosialisasi ini turut dihadiri oleh Sekretaris Desa Kerang Dayo, anggota Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Riam Marih, Kelompok Tani Hutan (KTH) Amanah, serta masyarakat Desa Kerang Dayo. Acara ini menghadirkan dua narasumber, yakni Bapak Joko Purnomo dan Bapak Agung Rohendi, S.Hut, yang menyampaikan berbagai materi penting terkait fungsi dan perlindungan hutan.

Dalam pemaparannya, para narasumber menekankan bahwa hutan memiliki peranan yang sangat vital bagi kehidupan manusia, seperti menjaga keseimbangan iklim, mencegah bencana alam, serta sebagai sumber kehidupan dan ekonomi masyarakat sekitar. Mereka juga menjelaskan bagaimana cara menjaga hutan dengan benar, termasuk membedakan antara Hutan Produksi Konversi dan Hutan Produksi.

Disampaikan pula bahwa jika hutan tidak dijaga dengan baik, maka akan timbul berbagai dampak negatif seperti banjir, tanah longsor, kekeringan, hilangnya keanekaragaman hayati, hingga perubahan iklim ekstrem yang merugikan manusia dan lingkungan.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi langkah awal dalam pembentukan Masyarakat Mitra Polhut (MMP), yaitu kelompok masyarakat yang akan bekerja sama dengan Polisi Kehutanan (Polhut) dalam menjaga dan mengawasi kawasan hutan dari berbagai bentuk perusakan dan aktivitas ilegal.

Kegiatan sosialisasi ini mendapat antusias yang tinggi dari warga dan menjadi wujud komitmen bersama dalam upaya pelestarian hutan di wilayah Desa Kerang Dayo. Diharapkan melalui kegiatan ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya peran mereka dalam menjaga kelestarian hutan demi keberlanjutan kehidupan generasi sekarang dan yang akan datang.